Suryacakrawala.com Tangerang— Ketua DPC Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Seroja mengkritisi proyek perbaikan jalan yang tengah berlangsung di sejumlah wilayah Kabupaten Tangerang khususnya wilayah Pantura kecamatan Pakuhaji," Sabtu (05/07/2025)
Menurutnya, proyek-proyek tersebut tidak memberikan hasil yang sepadan dan tidak ada nya keterbukaan papan KIP,diduga tidak standar kualitas," kata Muhidin Ketua DPC LSM Seroja kabupaten Tangerang
Selain itu Ketua DPC LSM Seroja, menegaskan bahwa sejumlah proyek perbaikan jalan hanya menjadi asal asalan, yang tidak bertahan lama"proyek tambal sulam" yang tidak menyentuh persoalan infrastruktur secara mendalam.
“Kami melihat pola yang berulang setiap tahun anggaran besar dikeluarkan, tapi kondisi jalan tetap rusak setelah beberapa bulan, Ini jelas pemborosan dan indikasi lemahnya pengawasan,” tegas Muhidin
Kemudian data yang kami kumpulkan LSM Seroja, anggaran perbaikan jalan di Kabupaten Tangerang Di duga Memakan biaya yang cukup besar Namun, beberapa ruas jalan yang telah diperbaiki mengalami kerusakan kembali dalam waktu kurang dari Satu bulan.
Muhidin menambahkan bahwa kualitas pekerjaan jalan terkesan asal-asalan, dengan material yang tidak sesuai standar. Ia juga menyoroti adanya dugaan praktik pemborosan anggaran dalam proses tender proyek.
> “Kami mendesak aparat penegak hukum, khususnya Kejaksaan dan BPK, untuk melakukan audit menyeluruh terhadap proyek jalan ini. Rakyat berhak tahu ke mana uang pajak mereka digunakan,” ujarnya.
Kami berharap adanya temuan ini merupakan bagian dari upaya pemantauan publik terhadap penggunaan anggaran negara, demi terwujudnya transparansi dan akuntabilitas dalam pembangunan infrastruktur," tandasnya
Hingga berita ini ditayangkan belum ada jawaban resmi, dari pihak terkait
0Komentar